Mendikbud, Anies Baswedan: Mohon segera kembalikan mata pelajaran TIK dan KKPI dalam struktur kurikulum 2013. Begitulah tulisan awal dalam petisi yang kami ajukan.
[caption caption="Kembalikan Matpel TIK dan KKPI kepada kami di Kurikulum 2013"][/caption]
Kita semua guru TIK dan KKPI berharap mata pelajaran ini kembali berada dalam struktur kurikulum 2013. Mata Pelajaran Teknologi informasi dan Komunikasi (TIK) dan Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) harus kembali berada dalam struktur kurikulum 2013.
Jangan karena tidaka ada listrik dari PLN, dan materinya dianggap jadul, maka matpel ini dihapuskan.
Jika karena muatan / konten mata pelajaran TIK/KKPI yang "usang" atau dianggap "jadul", maka solusinya adalah memperbaiki muatan kurikulumnya, bukan dengan menghapuskan mata pelajarannya.
Jika karena Listrik PLN belum ada hingga pelosok tanah air, solusinya adalah menggunakan energi alternatif, bukan dengan mengorbankan mapel TIK/KKPI. Saatnya Konten / Kurikulum TIK/KKPI diperbaiki,
Bagaimana kita bisa tahu cara untuk memanfaatkan Teknologi informasi ketika pelajarannya dihapuskan dari sekolah.
Orang yg tiap hari menjinjing komputer jinjing (laptop) saja tidak menjamin dia dapat menggunakannya secara maksimal, dan perlu banyak guru TIK dan KKPI yang mengajarkannya.
Bagi kami, Save tik dan kkpi harga mati.
Berikut ini beberapa komentar kawan-kawan yang sudah menandatangani petisi:
- TIK harus jadi matpel supaya siswa ada keterikatan emosi dalam mengembangkan TIK dan bukan sambil lewat.
- Pengenalan IT sangat penting bagi kemajuan bangsa. IT bisa dijadikan sarana penunjang bagi mata pelajaran yang lain. Tapi hal ini juga harus disertai dengan tenaga pengajar yg berkompeten.
- TIK/KKPI jangan dihapus, karena saya ingin mempelajari tik dan kkpi di sekolah
- Pelajaran TIK dan KKPI sangat diperlukan sebagai penunjang di era yang serba teknologi supaya siswa dapat menggunakan teknologi secara benar.
- Mapel TIK sangat diperlukan mengingat perkembangan TIK yg semakin pesat dan peran TIK demi kedaulatan dan kemajuan bangsa.
Masih banyak komentar lainnya dan bisa anda baca dalam petisi online yang kami buat. Mohon dukungannya dengan menandatangani petisi kami.