Guru Itu Kuat dan Mari Bersatu di PGRI: Solidaritas Yes!
Guru adalah sosok yang luar biasa. Mereka bukan hanya pengajar, tetapi juga pendidik, pembimbing, sekaligus teladan bagi anak-anak bangsa. Dalam setiap langkahnya, guru menghadapi berbagai tantangan: keterbatasan fasilitas, perubahan kurikulum yang cepat, hingga tuntutan untuk menguasai teknologi di era digital. Namun, guru tetap kuat karena mereka memiliki panggilan hati untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Kekuatan seorang guru tidak hanya terlihat dari keteguhannya berdiri di depan kelas, tetapi juga dari kesabarannya menghadapi beragam karakter siswa. Guru tetap tersenyum meski lelah, tetap memberi semangat meski sering terlupakan jasanya. Inilah bukti nyata bahwa guru adalah pejuang pendidikan sejati.
Namun, kekuatan guru tidak cukup hanya dijalani seorang diri. Guru harus bersatu, saling mendukung, dan saling menguatkan. Di sinilah pentingnya PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia). PGRI bukan hanya organisasi profesi, melainkan juga rumah besar tempat guru-guru berkumpul, menyatukan visi, serta memperjuangkan hak dan martabat guru.
Di era globalisasi ini, guru tidak boleh berjalan sendiri-sendiri. Persaingan dan tantangan dunia pendidikan semakin kompleks. Dengan bersatu dalam PGRI, guru memiliki wadah untuk menyuarakan aspirasi, memperjuangkan kesejahteraan, dan meningkatkan kompetensi melalui berbagai program pelatihan, seminar, maupun kegiatan gotong royong pendidikan.
PGRI mengajarkan kita arti penting dari solidaritas. Bahwa kebersamaan akan membuat kita lebih kuat. Jika satu guru mengalami kesulitan, guru yang lain akan hadir membantu. Jika ada ketidakadilan yang menimpa seorang guru, maka seluruh anggota PGRI berdiri tegak membela. Itulah semangat solidaritas sejati.
Oleh karena itu, mari kita terus bergandengan tangan, memperkokoh persatuan, dan meneguhkan komitmen bersama. Guru itu kuat, dan kekuatan itu akan semakin nyata jika kita bersatu dalam PGRI. Dengan semangat solidaritas, kita tidak hanya membangun organisasi, tetapi juga menjaga marwah profesi guru agar semakin dihormati dan dihargai oleh masyarakat.
Guru itu kuat. Mari bersatu di PGRI. Solidaritas, yes!
---
Komentar Omjay
Sebagai guru dan anggota PGRI, saya selalu merasakan betapa pentingnya kebersamaan. Sendiri kita mungkin bisa berjalan cepat, tetapi bersama kita bisa berjalan jauh. Jangan biarkan guru berjuang sendirian, karena persatuanlah yang membuat kita kokoh. Mari kita jaga PGRI sebagai rumah besar kita bersama, tempat kita berpegangan tangan, saling menguatkan, dan terus menyalakan semangat perjuangan.
— Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd (Omjay), Guru Blogger Indonesia
Salam blogger persahabatan
Wijaya Kusumah - omjay
Guru blogger Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberikan komentar pada blog ini, dan mohon untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan yang benar.