Selamat Datang di Blog Wijaya Kusumah

Untuk Pelayanan Informasi yang Lebih Baik, maka Isi Blog Wijaya Kusumah juga tersedia di blog baru di http://wijayalabs.com

Jumat, 21 September 2012

Apa yang Kamu Peroleh dari Ngeblog Setiap Hari?


Apa yang Kamu Peroleh dari Ngeblog Setiap Hari?

REP | 19 September 2012 | 06:40Dibaca: 555   Komentar: 20   11 dari 12 Kompasianer menilai inspiratif

13480115151220044146
Apa yang Kamu Dapatkan Dari Ngeblog Setiap Hari? (dok: Pribadi)
Saya tertegun sesaat setelah melihat peringkat teman-teman blogger hebat yang konsisten ngeblog dalam blog pribadinya di http://blogs.indonesiamatters.com/. Sebuah kumpulan blog dari para blogger handal dan hebat di Indonesia. Nama mereka sudah dikenal dan terkenal dalam dunia blogger yang terus berkembang pesat.
Omjay di Kegiatan Guru Menulis di Bank BJB DEpok
Omjay di Kegiatan Guru Menulis di Bank BJB DEpok
Isi Blog mereka bagi saya sungguh menginspirasi. Mereka berusaha untuk konsisten menulis setiap hari dengan gaya mereka. Tak peduli orang mau bilang apa. Bagi mereka menulis sudah menjadi sebuah kebutuhan. Menulis pesan tak harus melulu dengan teks, tapi bisa berupa gambar atau foto.
Tak harus menulis begini atau begitu. Tuliskan saja apa yang ada di kepala. Hal yang perlu diingat, isi blog tak melulu isinya teks. Sebab blog bisa menjadi blog foto, blog video, atau blog audio. Tergantung kamu mengelolanya.
Lihatlah blog peringkat pertama Indonesia matters.com yaitu blog Diana Ekasari dihttp://dianarikasari.blogspot.com/. Isi Blognya lebih banyak foto dan gambar. Ramai banget pengunjungnya. Terutama buat mereka yang menyukai Fashion.
Bandingkan pula dengan isi blog Padepokan Budi Rahardjo dihttp://rahard.wordpress.com/ yang terkadang dominan teks. Tapi suatu saat beliau memposting hanya sebuah foto dengan sedikit teks. Bahkan hanya satu kata saja. Itulah keunikan dari seorang blogger yang telah dilihat orang sebanyak 3,141,306 hitsdan memiliki followers di twitter 2385.
Mas Budi Rahardjo yang merupakan dosen di ITB menuliskan dalam blognya di sini.
Menulis di blog, sebagai sebuah contoh, juga membutuhkan ketekunan. Banyak orang yang mula-mula tertarik untuk ngeblog tetapi kemudian menyerah dengan berbagai alasan. Tekun ngeblog saja sudah susah, apalagi kerjaan yang memang sudah susah. Gimana mau tekun ya? Wah.
Bagi saya, menulis di blog ini merupakan sebuah media belajar untuk tekun (dan kreatif). Memaksakan diri untuk menulis setiap hari merupakan sebuah pelajaran yang tidak mudah. Belum lagi membuat tulisan yang lebih baik dari sebelumnya. Ini sebuah upaya. Jadi, rajin ngeblog mungkin dapat juga dijadikan ukuran ketekunan.
Membaca postingan mas Budi Rahardjo di blognya tentu membuat semangat ngeblog saya semakin tinggi. Intinya bukan hanya ketekunan tapi juga komitmen dan konsistensi diri. Seorang blogger pun dituntut kreatif dalam mengelola blognya menjadi lebih ramai dan hidup.
Tanpa komitmen dan konsitensi diri, blog yang kamu kelola sangat sepi dan sunyi. Jangan berharap akan banyak pembaca yang menjambangi blog pribadimu. Menulislah terus di blog, dan akan engkau dapatkan keajaiban dari blog seiring kamu konsisten dan memiliki komitmen yang tinggi dalam mengelola blog pribadimu.
Seorang blogger harus kreatif. Orang kreatif akan memunculkan kreativitas yang tiada henti. Kreativitas akan muncul bila kita memiliki ketekunan, komitmen dan konsistensi diri yang terus meningkat dari hari ke hari. Niatkan ngeblog selayaknya kita menabung dan berbagi apa yang kita bisa. Dengan begitu akan banyak hal positif kamu peroleh.
Apa yang Kamu Peroleh Dari Ngeblog Setiap Hari? Kamu akan mendapatkan“sesuatu” yang tidak pernah kamu bayangkan sebelumnya. Banyak hal-hal tak terduga datang menghampiri. Akan banyak orang baru yang kamu kenal. Akan banyak orang yang mengapresiasi tulisanmu. Hal yang terpenting dari ngeblog adalah kamu menjadi terbiasa menulis, dan menuangkan isi hatimu menjadi sebuah postingan yang dapat dinikmati orang banyak. Itulah ciri dari orang yang kreatif. Selalu bermanfaat buat orang banyak.
Jadi, kenapa kamu tak ngeblog setiap hari? Jangan tuliskan 1000 alasan, karena banyak orang sibuk yang masih bisa ngeblog setiap hari seperti komisaris 9 perusahaan pak Jamil Azzaini dalam blognya di http://jamiazzaini.com, dan pak Rektor UIN Malang, Prof. Dr. Imam Suprayogo di http://imamsuprayogo.com. Kalau mereka yang super sibuk saja masih bisa ngeblog setiap hari, kenapa kita yang tak sibuk tidak bisa?
Omjay dan Pak Jamil Azzaini
Omjay dan Pak Jamil Azzaini


Salam Blogger Persahabatan
Omjay

Kamis, 13 September 2012

Ada Apa di Labschool Jakarta?


Ada Apa di Labschool Jakarta?

REP | 09 September 2012 | 10:36Dibaca: 504   Komentar: 10   3 dari 5 Kompasianer menilai menarik

Minggu, 9 September 2012 labschool jakarta mengadakan lari lintas juang osis dan mpk. Smp labschool jakarta memilih tempat start di smpn 236 cakung jaktim dan sma labschool jakarta di taman makam pahlawan kalibata. Hari ini adalah hari dimana para pengurus osis/mpk lama menyerahkan jabatannya kepada pengurus osis/mpk yang baru.
Sebelum subuh, anak-anak smp labschool jakarta sdh berkumpul di masjid at taqwa pik ckung untuk melaksanakan sholat subuh berjamaah. Ramai sekali suasana masjid. Banyak siswa stu persatu berdatangan ke rumah Allah ini.
Usai sholat subuh, semua pengurus osis/mpk baik lama maupun baru berkumpul di lapangan upacara smpn 236 cakung. Mereka berbaris rapi untuk mengikuti apel pagi.
13471833711364531269
Pengurus Osis/MPK dan calon Pengurus OSIS/MPK berbaris rapi mengikuti apel pagi
Satu persatu sambutan disampaikan dan tibalah saatnya melepas anak-anak untuk mengikuti lari lintas juang osis/mpk. Semua guru yang bertugas sudah siap di posnya masing-masing untuk menunggu kehaadiran anak-anak.
Mulailah anak-anak berlari dengan penuh semangat tinggi. Mereka berlari melewati kawasan pusat industri kecil (pik) cakung sampai kawasan industri pulogadung. Di kawasan industri, kami semua berhenti untuk beristirahat. Biasanya di tempat ini kami bertemu dengan rombongan lari lintas juang smpn 236 jakarta. Namun tahun ini, smpn 236 akan mengadakan lari lintas juanganya hari jumat depan.
Setelah puas beristirahat dan menikmati makanan dan minuman ringan, rombongan pun dilanjutkan sampai menuju sekolah.
Senang sekali melihat mereka berlari. Energi mereka seperti tiada habis. Akhirnya sampailah mereka di labschool jakarta. Anak-anak pun bersorak kegirangan karena telah sampai tujuan.
Ada apa di labschool jakarta? Ada perjuangan gigih anak bangsa yang akan mengemban amanah sebagai pengurus osis/mpk yang baru. Ada kebahagian dalm diri mereka. Semoga osis/mpk baru dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
13471831481703264720
Rombongan lari lintas Juang OSIS/MPK terus bergerak menuju Sekolah labschool
Foto lengkap dapat dilihat di facebook Omjay di sini.

Salam blogger persahabatan
Omjay
http://wijayalabs.com

Jumat, 07 September 2012

Mengapa Guru Harus Melek Internet?

Mengapa Guru Harus Melek Internet?


HL | 07 September 2012 | 04:54 Dibaca: 236   Komentar: 14   3 dari 6 Kompasianer menilai aktual
 
Saya agak terkejut ketika mendapati kenyataan banyak guru yang belum melek internet. Hal itu saya ketahui secara langsung pada saat memberikan materi pendidikan karakter bangsa di aula bappeda kuala kapuas, kalimantan tengah.

1346968005682198978
Omjay di Aula bappeda Kuala kapuas, Kalimantan Tengah

Dari 60 orang guru yang hadir, hanya 3 orang yang sudah membuat blog, dan memanfaatkan media sosial dalam pembelajaran. Banyak dari mereka belum terbiasa menggunakan email, milis, blog, facebook, dan twitter. Saya pun akhirnya menjelaskan dengan panjang lebar manfaat dari guru melek internet. Itulah yang menjadi program kerja kami di Ikatan Guru Indonesia (IGI).

Sebagai seorang guru, seharusnya kita mampu menjadi pemandu peserta didik kita yang sudah melek internet. Guru juga harus ikutan melek internet. Guru harus belajar memanfaatkan internet guna menunjang kinerjanya sebagai guru. Mampu memanfaatakan internet sebagai media pembelajaran.

Ketika guru belum melek internet, maka guru harus belajar dan berusaha keras menguasai teknologi internet. Masalahnya bukan karena guru tak sanggup beli komputer dan sambungan internetnya, tetapi lebih pada kemauan guru untuk berubah dan mentransformasi diri untuk akrab dengan teknologi. Internet akan membuka cakrawala berpikir para guru, dan teman-teman guru dapat belajar dari internet apa-apa yang tidak diketahuinya.

Guru sekarang harus mampu menjadi pemandu dan berusaha keras untuk menciptakan informasi di internet. Paradigmanya sudah harus dirubah, dari pencari informasi menjadi pencipta informasi. Tentu untuk mencapai hal itu guru harus belajar memanfaatkan internet dengan benar.

Guru harus melek internet dan jangan malu untuk belajar hal-hal baru. Manfaatkan internet sebagai media saling berbagi ilmu dan pengalaman mengajar bagi guru lainnya. Negara kita yang terdiri dari ribuan pulau, sangat sulit dijangkau dalam waktu cepat. Internet adalah salah satu cara agar informasi dapat dengan cepat diterima dan tersebar ke pelosok nusantara.

Mengapa banyak guru belum melek internet harus dijawab dengan melakukan berbagai pelatihan atau workshop. Sudah saatnya guru saling berbagi, dan mengajarkan teman-teman guru lainnya untuk mampu memanfaatkan internet sebagai media pembelajaran. Guru harus mampu berubah, dan senantiasa belajar sepanjang hayat. Gerakan guru melek internet harus terus dilakukan agar tak ada lagi guru yang buta terhadap pemanfaatan teknologi, khususnya internet yang tak pernah tidur.

1346968424554759774
Foto Bareng Bupati Kapuas, Bapak M. mawardi sebelum acara Worshop


Salam blogger persahabatan
Omjay
http://wijayalabs.com