PGRI selalu di hati

Mari bergerak bersama PGRI. 

Memasuki usia yang ke-76, PGRI terus bergerak dan menjadi pelopor perubahan di bidang pendidikan. Kami terus bergerak untuk mengajak guru dan tenaga kependidikan belajar sepanjang hayat dan memberikan manfaat untuk semua. 

Semenjak bergabung dan menjadi anggota PGRI, saya merasakan akan pentingnya organisasi profesi guru. PGRI hadir untuk semua guru agar mampu menjadi guru penggerak dan pelopor perubahan agar pendidikan di Indonesia semakin maju.

Kerjasama yang dibangun membuat kami sadar bahwa perubahan itu pasti terjadi. Guru harus mampu beradaptasi dengan perubahan itu. Pandemi covid19 tidak membuat guru menyerah kalah dengan keadaan yang ada di depan mata. 

PGRI selalu mencari solusi dari setiap masalah yang datang bertubi-tubi. Mulai dari kesejahteraan guru sampai kompetensi guru. Kami terus berbagi ilmu kepada guru lainnya. Kelas online kami buka untuk guru belajar dan berbagi.

Sebagai anggota PGRI saya terus bergerak aktif untuk menggerakkan kawan kawan guru belajar secara online. Dari Aceh hingga Papua kita belajar bersama secara tatap mata. Jarak yang jauh menjadi terasa dekat. Jauh di mata dekat di hati.

Setiap hari kami belajar bersama secara online. Ada yang secara langsung dan ada yang secara tidak langsung. Setiap kegiatan kami rekam di YouTube agar kawan kawan guru yang tidak bisa ikut, dapat menonton siaran ulangnya. Semua guru kami ajari menulis di blog agar apa yang didapatkan dituliskan dengan baik sehingga menjadi buku yang bermutu.

Kelas online sudah kami buka. Anda bisa ikut bergabung bersama kami secara online. Semua kegiatan gratis dan diisi oleh para narasumber yang berpengalaman di bidangnya. Rasa ingin berbagi yang tinggi membuat mereka berbagi ilmu di PGRI.

Pertama kami membuka kelas belajar menulis melalui wa group. Alhamdulillah sudah berjalan sampai gelombang 22. Kegiatan dilaksanakan setiap hari Senen, Rabu, dan Jumat. Pukul 19.00 hingga 21.00 WIB melalui wa group belajar menulis PGRI. Alhamdulillah sudah semakin banyak guru yang menerbitkan bukunya. Baik buku solo maupun buku antologi. Semua itu terjadi karena guru sadar akan pentingnya belajar menulis.

Kedua kami membuka kelas Bicara. Kami mengajak guru untuk bisa tampil bicara di depan publik. Hasilnya sudah banyak guru yang berani bicara dan menjadi narasumber dari apa yang disukai dan kuasainya. Public speaking for teacher terus kami lakukan hingga gelombang 4. Setiap hari Selasa dan Kamis pukul 19.30 sampai 21.30 WIB kami belajar bicara lewat aplikasi zoom dan live YouTube.

Ketiga kami membuka kelas bedah soal PPPK setiap hari Sabtu malam Minggu. Kegiatan dilaksanakan melalui aplikasi zoom dan live YouTube mulai pukul 19.00 sampai 21.00 WIB dengan para mentor yang luar biasa wawasannya. Alhamdulillah sudah ribuan guru lulus PPPK tahap pertama dan akan disusul dengan kawan-kawan guru PPPK tahap kedua. Setiap kali kami buka kelasnya, sellau ramai pesertanya. Bahkan bisa menembus 1000 orang peserta di zoom dan lebih dari 10.000 orang di YouTube. Semua kegiatan kami rekam di YouTube agar kawan-kawan guru bisa belajar secara online.

Keempat kami membuka kelas guru motivator literasi digital. Kami Kampanyekan gerakan nasional literasi digital. Guru Indonesia harus bisa menguasai digital skill, digital ethic, digital culture dan digital safety. Semua itu diberikan gratis melalui wa group di hari Senen dan Rabu. Kemudian melalui aplikasi zoom di hari Jumat. Kegiatan berlangsung dari pukul 16.00 hingga pukul 18.00 WIB.

Kelima kami juga membuka kelas bahasa Inggris untuk guru. Kegiatan dilaksanakan setiap hari Selasa dan Kamis mulai pukul 15.30 sampai 17.30 WIB melalui aplikasi zoom dan live YouTube. Kelas ini baru saja kami buka dan sudah memasuki pertemuan kedua dari 16 kali pertemuan yang kami rencanakan. Kami berharap banyak guru menguasai bahasa Inggris dengan baik.

Dalam waktu dekat, kami juga akan membuka kelas informatika dan robotika. Harapan kami, para guru dapat menguasai berpikir komputasi atau computational thinking dan memahami kecerdasan buatan atau artificial intelegen. Ayo belajar informatika agar kita tahu bahwa coding itu penting.

Mari bergerak bersama PGRI. Kami mengajak guru untuk bergabung di asosiasi profesi dan keahlian sejenis atau APKS yang menjadi ujung tombak perubahan dan pelopor kegiatan belajar online. Dari guru, oleh guru, dan untuk guru agar bangsanya maju. Mari bergabung di rumah guru yang terus bergerak untuk maju di https://pgri.or.id.

PGRI selalu di hati. Tak akan tergantikan walaupun ada organisasi guru lainnya. Tunjangan profesi guru adalah bukti bahwa PGRI selalu berjuang untuk kesejahteraan guru Indonesia.

Salam blogger persahabatan

Omjay

Guru blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com