Selamat Datang di Blog Wijaya Kusumah

Untuk Pelayanan Informasi yang Lebih Baik, maka Isi Blog Wijaya Kusumah juga tersedia di blog baru di http://wijayalabs.com

Sabtu, 22 Agustus 2020

lesson studi sebagai solusi pembelajaran

Kata Pengantar Buku Lesson Study Sebagai Solusi Pembelajaran

Seharian ini saya membaca buku yang ditulis ibu Syarifah Rukayah Indra Melina. Salah seorang guru kreatif dari tanah rencong Aceh. Beliau mengajar Kimia di SMAN 4 Banda Aceh. Aktif dalam kegiatan MGMP IPA SMA.  

Membaca hasil karya tulisnya membuat saya bangga dengan ketekunannya dalam melaporkan kegiatan penelitian lesson study yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan refleksi. Ketiga kegiatan itu adalah inti dari lesson study yang harus dilakukan guru secara berkelanjutan. 

Saya teringat kembali ketika belajar lesson studi secara langsung di negara Jepang tahun 2016. Saya belajar bagaimana guru guru di negara tersebut saling berkolaborasi dan melengkapi menyelesaikan masalah pembelajaran yang ada di kelas. 

Dari mereka saya belajar melakukan lesson study yang benar dan bukan hanya sekedar mengetahuinya secara teoritis. Meskipun waktunya singkat, saya dapat mengembangkan kegiatannya bersama sama kawan di Universitas Pendidikan Indonesia Bandung. Lalu mulai menularkan virusnya di kampus Universitas Negeri Jakarta bersama kawan kawan guru IPA.

Kalau mengingat kegiatan itu beberapa tahun lalu,  membuat saya memberikan apresiasi yang tinggi pada penulis buku ini. Sebab belum banyak guru yang menuliskan kegiatannya di Indonesia. Lesson Study masih dianggap ilmu baru di kalangan guru. 

Saya sendiri lebih banyak melakukan kegiatan penelitian tindakan kelas yang lebih mudah dilakukan. Sebab saya tak perlu bertemu guru guru lainnya dari sekolah yang berbeda. Saya cukup meneliti di kelas saya sendiri dengan cara merencanakan, melaksanakan, melakukan observasi dan refleksi diri bersama rekan sejawat. 

Berkat rajin melaksanakan PTK,  karya tulis saya terpilih menjadi salah satu pemenang lomba inovasi pembelajaran tingkat nasional dan mendapatkan hadiah belajar singkat ke negara China untuk belajar STEAM selama 21 hari tahun 2019 lalu. 

Membaca buku ini membuat saya lebih paham tentang perbedaan PTK dan Best Practice serta Lesson Studi. Semoga penulisnya juga menambah lampiran contoh contohnya. Sehingga banyak guru terbantu untuk memahami ilmunya. 

Sambil menuju Ciwidey Bandung yang sejuk,  saya buat kata pengantar ini. Kalau saya tunda lagi takut tidak selesai lagi. Sudah banyak yang antri dibuatkan kata pengantar buku lagi. 

Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada ibu Syarifah Rukayah Indra Melina yang telah selesai menerbitkan bukunya. Teruslah berkarya untuk bangsa dan negara. Saya yakin buku ini sangat bermanfaat untuk guru guru di Indonesia.

Salam Blogger Persahabatan 

Omjay
Guru Blogger Indonesia 
Blog http://wijayalabs.com

2 komentar:

  1. jazakallah om.Jay..
    sy merasa virus yg om.Jay tularkan udh mulai menjalar.dlm pikiran dan.semngat sy..skl.lg tks Om Jay..
    doakan sy bisa istiqamah..

    BalasHapus
  2. Mantap Om Jay, Barokallahumma buat semua ����

    BalasHapus

Silahkan memberikan komentar pada blog ini, dan mohon untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan yang benar.